Tuesday, November 22, 2016

Permainan Tradisional di Indonesia



Banyak permainan tradisional di seluruh penjuru nusantara,akan tetapi sangat di sayangkan di jaman sekarang ini banyak permainanan tradisional yang terancam punah. Bahkan banyak permainan tradisional yang sudah tidak di mainkan lagi oleh anak-anak, bisa dibilang langka. Mungkin dari mereka jika kita tanya untuk menyebutkan permainan tradisional tidak ada yang bisa menjawabnya karena anak-anak sekarang lebih suka bermain dengan smartphone dari pada bermain mengenal alam disekitar.
Berikut merupakan macam-macam permainan tradisional yang mungkin sekarang sudah terlupakan, diantaranya sebagai berikut:
1. Permainan Tradisional Sepakbola Kampung
Permainan yang satu ini sering dimainkan dihalaman rumah, jumlah pemainnya pun tidak dibatasi. Keseruan dari permainan tradisional ini jika dibandingkan dengan permainan yang ada di smartphone sekarang ini tentu jauh berbeda.
Permainan yang satu ini sering dimainkan dihalaman rumah, jumlah pemainnya pun tidak dibatasi. Permainan dibagi menjadi dua kelompok dengan satu orang sebagai penjaga gawang di tiap kubu/kelompok.Siapa yang lebih banyak mencetak gol ke gawang lawan adalah pemenangnya.

2. Permainan Tradisional Layangan
Permainan layang-layang ini sangat digemari oleh para anak laki-laki. kata ‘layang’ diduga berasal dari kata melayang. Benda ini dibuat dari kertas minyak, dengan kerangka bambu, disambungkan dengan tali kenur untuk mengendalikan layangan. Cara permainannya terkesan mudah, tapi lumayan susah karena membutuhkan bantuan angin. Sebelum lepas landas, kamu harus mencari lapangan yang luas, dan menunggu angin berhembus. Untuk starting kamu harus memegang layangan tersebut, dan menjulurkan tali sedikit demi sedikit hingga layangan pun perlahan terbang.
Cara memainkannya cukup dengan menerbangkannya, terkadang juga terjadi adu di udara, maksudnya adalah dengan mengadu benang yang di pakai untuk menerbangkannya di udara, yang menang adalah yang mampu memutuskan benang lawan kita.

3. Permainan Tradisional Gasing
Permainan ini biasanya dimainkan oleh laki-laki. Jumlah pemainnya bisa lebih dari 2 orang. Gasing terbuat dari bahan kayu, merbau, kundang dan lain-lain. Gansing akan berputar pada 1 poros, dengan menggunakan tali dari dalam sehingga ketika dihentakan keluar membuat gansing itu berputar. Aturan mainnya, biasanya gansing diadukan dengan gansing lawan, dan gansing yang berputar lebih lama, dialah yang menang.

4. Permainan Tradisional Congklak atau Dakon
Permainan tradisional ini sudah dikenal di seluruh nusantara, congklak atau dakon berbentuk papan yang memiliki 16 lubang. Untuk memainkannya menggunakan biji yang terbuat dari kulit/cangkang kerang, bisa juga menggunakan batu. Biji congklak berjumlah 98 butir dan yang dapat memainkannya hanya 2 orang saja.
Permainan tradisional lainnya adalah congklak atau dakon dimainkan oleh anak perempuan. Permainan ini biasanya dimainkan oleh 2 orang saja. Bahan congklak terbuat dari kayu atau plastik, terdiri dari 7 lubang yang saling berhadapan dan 2 lubang besar di setiap sudutnya. Isi congklak disebut biji congklak. bisa diisi dengan biji-bijian, kelereng kecil, atau benda yang berbentuk butiran kecil dan bisa dipegang oleh kepalan tangan kita.
Pada awal main, setiap lubang diisi dengan 7 buah biji congklak kecuali lubang besar. Tentukan siapa dulu yang akan jalan, ia pun bebas mengambil biji congklak. Isi bijinya diambil dan dibagi satu-satu ke lubang searah jarum jam, bila ia habis di lubang yang berisi congklak, iapun bisa lanjut membagikan biji congklak ke setiap lubang, hingga akhirnya berhenti di lubang yang kosong. Bila ia berhenti di lubang wilayahnya, ia bisa mengambil biji congklak yang dihadapannya ( biji congklak lawan ) lalu isi-isi congklak tersebut simpan di lubang besar. Bila ia berhenti dilubang lawan, maka giliran lawannya yang bermain. Seperti itu sampai tidak ada congklak tersisa di lubang-lubang kecil. Aturan mainnya, yang mengumpulkan biji terbanyak dialah yang menang.

5. Permainan Tradisional Engkleng atau Engklek
Bisa dimainkan oleh 2 orang sampai 5 orang. Cara memainkan ini dengan menggambar kotak-kotak pada latar atau halaman.
Buatlah 9 kotak yang terdiri dari 3 kotak vertikal dan disambungkan dengan 3 buah kotak horizontal, kemudian di tambah lagi dengan satu kotak diatas dan 2 kotak horizontal lagi di atasnya.
Satu persatu pemain bergiliran melompat pada kotak-kota yang telah dibuat dengan menggunakan 1 kaki, jika terjatuh haruslah meletakkan batu di satu kotak terakhir yang bertanda untuk mengawali giliran.

6. Permainan Tradisional Ular Naga Panjang
Permainan tradisional ini dimainkan lebih dari 7 anak, 2 anak sebagai penjaga dan sisanya akan berjalan melewati penjaga.
Untuk menentukannya biasanya kita terlebih dahulu tentukan siapa yang menjadi penjaganya,sisanya secara otomatis berbaris dengan posisi tangan diletakkan diatas pundak temannya didepan. Kemudian sambil berjalan melewati penjaga dan sambil menyanyikan lagu ular naga panjang.
Jika lagu atau nyanyian tadi sudah selesai maka sang penjaga akan salah satu orang dan orang yang tertangkap haruslah keluar dari barisannya.

7. Permainan Tradisional Bentik atau Gatrik
Permainan ini dimainkan oleh 2 kelompok atau 2 kelompok yang terdiri lebih dari 2 orang.
Alat yang digunakan untuk bermain bentik ini sangat sederhana yaitu, 2 potongan kayu atau bambu dengan ukuran kecil dan panjang.
Cara memainkannya terlebih dulu kita buat lubang di tanah, bisa juga meletakkan 2 batu dan taruh bambu kecil diatasnya, kemudian pukul. Jika lawan kita tidak bisa menangkapnya maka akan kita beri hukuman untuk menggendong kita.

8. Permainan Tradisional Gobak Sodor
Permainan tradisional ini selain disebut gobak sodor juga ada yang menyebutnya benteng sodor, karena dalam permainan ini ada beberapa kelompok yang menjaga benteng dari lawan mereka.
Dalam permainan ini satu kelompok terdiri minimal dua orang, tentukan siapa yang menjadi penjaga benteng dan siapa yang akan melewati penjaga benteng.
Jika sudah maka yang akan melewati benteng harus berusaha melewati benteng tanpa di sentuh. Dalam permainan ini kita harus kompak dengan kawan kita jika ingin menang.

9. Permainan Tradisional Egrang
Permainan selanjutnya adalah egrang, untuk menggunakan egrang ini tidak mudah, sangat sulit karena dibutuhkan keberanian dan juga keseimbangan.
Egrang terdiri dari 2 tongkat yang tingginya sekitar 150 cm terbuat dari bambu, di bagian bawah di beri pijakan untuk dijadikan pijakkan kaki kita.

10. Permainan Tradisional Lompat Tali
Permainan lompat tali ini mengguankan karet, kita juga bisa membuat talinya sendiri dengan menggunakan karet gelang yang disambung menggunakan tali simpul. Permainan ini dimainkan minimal 3 orang, 2 orang yang memegang tali dan yang lainnya yang melompat.
Dalam permainan ini jika kita tidak bisa melompat maka kita harus mengulanginya dari awal, lompatan yang tertinggi dari permainan ini sampai di atas kepala kita.

11. Permainan Tradisional Kelereng
Kelereng adalah permainan tradisional yang cukup populer dikalangan anak laki-laki. Jumlah pemainnya 2-5 orang. Kelereng terbuat dari kaca atau tanah liat dan berbentuk bulat. Kelereng yang digunakan berdiameter setengah inch, tapi terkadang ada pula kelereng yang lebih besar dan kecil, namun itu jarang digunakan dalam permainan karena tenaganya pun harus disesuaikan dengan ukuran kelereng. Aturan mainnya, seluruh kelereng dikumpulkan, dan 1 pemain yang akan memencarkan kelereng-kelereng tersebut. Seperti permainan billiard, namun kalau kelereng, pemain akan terus bermain sampai kelerengnya tidak menyentuh kelereng lawan. Jika kelerengnya tidak menyentuh kelereng lawan, baru pemain akan diganti. Permainan ini sebenarnya melatih arah mata, fokus, dan strategi.

12. Permainan Tradisional Bola Bekel
Cara memainkan bola bekel ini membutuhkan keahlian karena tidak semudah seperti yang kita lihat, butuh beberapa kali mencoba agar bisa memainkannya.
Untuk memainkan bola bekel selain kita memerlukan bola bekel itu sendiri kita juga butuh butuh biji bekel, biasanya terbuat dari kulit kerang.
Cara memainkannya yaitu dengan melambungkan bola bekel keatas semabri membalik biji bekel, kemudian kita tangkap bola yang kita lambungkan tadi, begitu seterusnya sampai selesai.

13. Permainan Tradisional Petak Umpet
Permainan ini sangat populer, cara memainkannya dilakukan lebih dari 2 orang, semakin banyak yang ikut serta maka permainannya akan semakin seru.
Cara memainkannya sangat mudah, salah satu orang dijadikan penjaga yang tugasnya untuk mencari teman lainnya yang mengumpet.
Biasanya mereka mengumpet di belakang pohon, di atas pohon dan lain-lain. Jika penjaga berhasil menemukan maka, yang ditemukan tadi akan gantian menjadi penjaga.

14. Permainan Tradisional Bebentengan
Bebentengan dimainkan oleh 2 kelompok yang ke duanya memiliki benteng yang terbuat dari pilar, tiang, atau pohon.
Dalam permainan bebentengan ini, setiap anggota memiliki tugasnya sendiri-sendiri, ada yang menjadi penyerang, mata-mata, pengganggu dan ada juga yang bertugas menjadi penjaga benteng.
Permainan ini membutuhkan kecepatan dalam berlari serta pengaturan strategi yang bagus agar bisa menang. Manfaat dari permainan bebentengan adalah mengasah kerjasama, kecerdikan serta membantu tumbuh kembang fisik anak.



Saturday, November 19, 2016

Sinopsis Film Terjebak Nostalgia



Sinopsis Film Terjebak Nostalgia 2016:
Perkenalan tanpa sengaja Raisa (Raisa Andriana) dengan idolanya, Sora (Maruli Tampubolon), pianis berbakat, berkembang sampai mereka pacaran. Hubungan terganggu ketika cita-cita Sora untuk melanjutkan studi musiknya ke Juilliard School of Music di New York kesampaian karena beasiswa. Mereska berpisah. Janji pun diucapkan, bahwa selesai sekolah Sora akan bekerjasama membuat album musik untuk Raisa. Dua tahun kemudian, dengan baju yang sama saat mengantarkan Sora ke bandara, Raisa menjemput kekasihnya. Pesawat dari New York mendarat sesuai dengan jadwal, tetapi Sora tidak ikut dalam penerbangan itu. Jasmine, ibu Sora, mengatakan ia hilang ketika terjadi badai Sandy di New York.
Karena ingin melepas semua kenangan terhadap Sora, Raisa menulis semua perasaannya dan dimasukkan ke dalam botol yang dihanyutkan di laut. Secara ajaib surat itu dibalas Sora dari New York. Raisa penasaran dan mengajak Reza (Chicco Jerikho), sahabatnya, ke New York. Di New York, alamat Sora ternyata sebuah taman kota. Raisa menulis surat lagi untuk Sora dan mendapatkan balasan kembali. Kali ini sebuah petunjuk lokasi dimana Sora sering meluangkan waktu. Keingintahuan Raisa bertambah dan menulis surat berikutnya. Kali ini, Raisa dan Reza menunggu di taman kota New York, ingin tahu siapa yang akan mengambil surat itu. Tukang pos muncul membawa surat, bingung, dan meletakkan surat itu di sebuah bangku taman. Raisa dan Reza tetap mengawasi bahkan sampai malam. Sambil menunggu siapa yang akan mengambil surat, terjadi percakapan dari hati ke hati antara Reza dan Raisa. Reza merasakan bahwa Raisa mulai keluar dari fantasinya. Mereka berdua tertidur di taman itu sampai pagi. Surat itu masih di sana.
Raisa kecewa dan marah. Reza merasa inilah saatnya untuk menjalin hubungan lebih dekat. Reza menyiapkan makan malam untuk mereka berdua. Ketika keromantisan berlangsung, tukang pos membawa surat balasan Sora. Intinya Sora setuju bertemu besok jam satu siang di taman, Reza kesal dan membuat keputusan bahwa Raisa harus memilih. Besok pulang bersamanya atau bertemu dengan Sora. Raisa terpaksa membuat Reza kecewa. Siang itu, Raisa duduk menunggu Sora di taman. Reza berangkat ke bandara untuk pulang ke Jakarta. Tukang pos muncul dan menyerahkan sepucuk surat kepada Raisa. Ia membaca surat itu. Isinya semua jawaban atas pencariannya selama ini.

* Judul Film : Terjebak Nostalgia
* Film Tayang: 01 Desember 2016
* Genre: Drama
* Sutradara: Rako Prijanto
* Produksi: Oreima Films & Kaninga Pictures
* Produser: Reza Hidayat
* Penulis: Anggoro Saronto
* Durasi: 95 minutes
# Cast:
- Raisa Andriana
- Chicco Jerikho
- Khiva Iskak
- Dewi Irawan
- Robby Sugara
- Sapto Soetarjo
- Saddam Basamalah
- Maruli Tampubolon

Air Terjun Terindah di Indonesia



1. Air Terjun Sigura Gura, Medan, Sumatra Utara
Air Terjun Sigura-gura merupakan air terjun tertinggi di Indonesia. Dengan ketinggian 250 meter, air terjun ini mengalahkan air terjun lainnya seperti air terjun Madakaripura yang memiliki tinggi 200 meter atau air terjun Payakumbuh di Sumatera Barat yang memiliki tinggi  150 meter.
Air Terjun Sigura-gura terletak di Kabupaten Toba Samosir, sekitar 250 kilometer dari Kota Medan. Karena letaknya yang dekat dengan Danau Toba, maka tak heran jika air terjun ini selalu ramai dikunjungi pengunjung yang juga datang ke danau Toba. Sumber air terjun ini berasal dari danau Toba, mengalir ke sungai Asahan dan kemudian menjadi air terjun Sigura gura. Karena tingginya air terjun ini, dentuman suara yang dihasilkan oleh jatuhnya air masih tetap bisa terdengar dari kejauhan.
Air terjun ini dikelilingi tebing-tebing bebatuan yang sangat terjal dan licin. Nuansa hutan rimba yang alami pun akan menyambut sobat ketika memasuki kawasan ini, beberapa pepohonan khas dataran tinggi tampak tumbuh dan menghiasi panorama di sekitar objek wisata air terjun ini.

2. Air Terjun Madakaripura,Probolinggo, Jawa Timur
Berkunjung ke Jawa Timur kurang lengkap rasanya jika tidak melihat air terjun Madakaripura. Air terjun ini terletak di Desa Sapeh, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo. Air Terjun Madakaripura menjadi bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Selain karena keindahannya, air terjun ini juga ramai dikunjungi karena berkaitan dengan legenda Mahapatih Gajah Mada yang termasyhur di jaman keemasan Majapahit.
Sejarah mengatakan bahwa air terjun Madakaripura menjadi tempat bertapanya sang Mahapatih Gajah Mada. Tidak mengherankan jika anda akan menemukan patung Mahapatih Gajah Mada menyambut anda saat anda mengunjungi air terjun ini. Dibalik derasnya aliran air terjun, terdapat gua yang menjadi lokasi bertapa sang Mahapatih. Anda bisa mencapainya jika menyelam dari dasar kolam yang cukup dalam.

3. Air Terjun Lawean, Tulung Agung, Jawa Timur
Air terjun ini berlokasi sekitar 25 kilometer dari kota Tulungagung, Jawa Timur. Tepatnya berada di Dusun Turi, Desa Geger, Kecamatan Sendang. Air terjun Lawean merupakan bagian dari lereng gunung Wilis, berada di 1200 meter diatas permukaan laut.
Butuh perjuangan yang cukup berat untuk bisa mencapai air terjun ini. Pengunjung harus berjalan kaki sejauh 3 kilometer, melewati hijaunya pemandangan perbukitan dan menyeberangi sungai 9 kali. Perjalanan yang melelahkan akan langsung sirna ketika pengunjung melihat keindahan pemandangan air terjun Lawean ini.
Dengan jarak yang tidak terlalu jauh dari air terjun Lawean terdapat ait terjun lain yang lebih rendah yaitu air terjun Pandan Wangi yang tak kalah mempesona, juga Candi Penampehan yang letaknya juga tidak jauh. Pastikan anda mengunjungi kedua lokasi wisata tersebut saat anda berkunjung ke air terjun Lawean.

4. Air Terjun Payakumbuh, Lembah Harau, Sumatra Barat
Air terjun ini terletak di Ngarai Harau, 35 km dari Bukittinggi. Berada di sela-sela perbukitan dan lembah harau terdapat sebuah jurang yang dalam dan sebuah air terjun yang sangat indah, bahkan kadang dipenuhi oleh sekumpulan kupu-kupu beterbangan, sehingga membuat air terjun ini merupakan kombinasi alam dengan pemandangan yang sangat indah.
Daerah wisata Harau yang didalamnya termasuk air terjun Payakumbuh terbilang cukup lengkap. Sejak anda memasuki kawasan Wisata Harau, anda akan melihat pesona dari jurang,tebing disertai dengan beberapa gua, dan air terjun. Jangan lupa juga berkunjung ke cagar alam tempat konservasi untuk beberapa hewan langka yang dilindungi seperti Burung Kuau,  Monyet Ekor Panjang, Harimau Sumatra, Siamang, Landak, Beruang, Tapir dan beberapa hewan langka lainnya.
Kawasan wisata Harau terbagi menjadi 2 wilayah yaitu Akar Berayun dan Sarasah Bunta. Pada Akar Berayun terdapat fasilitas lengkap untuk wisatawan dan pengunjung yang ingin berkemah. Terdapat beberapa fasilitas seperti kolam renang, kawasan perkemahan, jalan setapak yang bisa dilalui untuk hiking, juga resort beserta cottage. Wilayah Sarasah Bunta lebih cocok untuk anda yang menyukai suasana lebih alami karena pada wilayah ini terdapat 5 air terjun dengan kolam penampungan air yang masih alami dengan pemandangan indahnya yang masih asri.

5. Air Terjun Sendang Gile, Lombok
Pada umumnya, pulau Lombok dikenal akan keindahan daerah wisata Gunung Rinjani yang dikenal baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Namun jangan salah, di Lombok juga terdapat sebuah air terjun yang memiliki nama Sendang Gile yang mana aliran air terjunnya berasal dari Gunung Rinjani.
Air terjun Sendang Gile terletak di Kabupaten Lombok Utara, tepatnya di Kecamatan Bayan. Anda bisa mencapai air terjun ini dengan melewati 500 anak tangga yang akan terbayar dengan indahnya air terjun ini. Ketinggian air terjun ini sekitar 40 meter sehingga anda bisa mencoba terjun dari atas dan merasakan langsung titik jatuhnya air dari ketinggian tersebut.

6. Air Terjun Grojogan Sewu, Karang anyar, Jawa Tengah
Grojogan Sewu merupakan salah satu air terjun yang berada di Jawa Tengah. Terletak di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Air terjun Grojogan Sewu terletak di lereng Gunung Lawu. Grojogan Sewu terletak sekitar 27 km di sebelah timur Kota Karanganyar. Air terjun Grojogan Sewu merupakan bagian dari Hutan Wisata Grojogan Sewu.
Berdasarkan namanya, Grojogan Sewu berarti air terjun seribu meskipun jumlahnya tidak sampai seribu air terjun. Namun jangan salah, ada beberapa air terjun yang keindahannya bisa anda nikmati. Yang paling tinggi memiliki ketinggian 80 meter, ada juga air terjun yang cukup rendah namun memiliki ciri khas pancuran yang meluas dan memiliki cabang-cabang. Pada musim kemarau atau musim kering, banyak air terjun yang terlihat kering. Namun saat musim hujan tiba, sekeliling tebing disana akan dihujani air terjun.
Hutan Wisata Grojogan Sewu memiliki luas 20 Ha. Kawasan hutan ini banyak ditumbuhi berbagai jenis pohon hutan dan dihuni oleh sekelompok kera jinak. Beberapa fasilitas dari hutan wisata ini adalah Taman Binatang Hutan, kolam renang, tempat istirahat, kios makanan, kios buah-buahan dan cinderamata, mushola dan MCK.

7. Air Terjun Curug Cipendok, Purwokerto, Jawa Tengah
Curug Cipendok adalah air terjun dengan ketinggian 92 meter yang terletak di lereng Gunung Slamet. Curug Cipendok mempunyai daya tarik tersendiri, karena lingkungan masih betul-betul alami. Kesunyian juga masih sangat terasa, sebab belum banyak pelancong yang datang menikmati keindahan alamnya. Hawa di sekitarnya sejuk dan sepanjang jalan menuju ke sana terdapat area perkebunan. Di sekitar wilayahnya terdapat bumi perkemahan dan sebuah telaga yang bernama Telaga Pucung.
Daya tarik objek wisata ini adalah telaga dengan air yang cukup jernih dan di sekitarnya dikelilingi hutan yang masih alami. Selain itu, wisatawan juga dapat mendengar suara-suara burung langka seperti elang Jawa yang terbang berputar-putar di atas telaga. Apalagi, bagi pengunjung yang beruntung dapat melihat spesies endemik sejenis monyet berwarna abu-abu yakni rek-rek.

8. Air Terjun Sri Gethuk, Gunungkidul, Yogyakarta
Air terjun Sri Gethuk yang berada di wilayah Gunungkidul. Air terjun ini terletak di Padukuhan Menggoran yang letaknya juga cukup dekat dengan lokasi wisata Gua Rancang Kencono. Yang unik dari air terjun Sri Gethuk adalah, air terjun ini bercabang pada dua celah tebing dan muncul dari sela-sela tebing karst yang gersang seperti yang terlihat pada gambar.
Air terjun dengan ketinggian 80 meter ini mendapatkan nama Sri Gethuk atau Sri Ketuk berdasarkan kepercayaan yang beredar di masyarakat. Pada masa lalu, ditempat tersebut sering terdengar alunan suara gamelan yang dipercaya adalah milik Angga Mendura, raja jin Slempret.

9. Air Terjun Dua Warna, Deliserdang, Sumatra Utara
Sumatera Utara memang memiliki banyak objek wisata yang menarik yang bisa Anda kunjungi. Salah satunya adalah air terjun dua warna yang terletak di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara. Dari namanya, air terjun ini memiliki dua warna, yaitu biru dan bening.  Air Terjun Dua Warna terletak di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Untuk mencapai air terjun ini, dibutuhkan perjuangan yang cukup keras karena pengunjung harus berjalan menembus hutan yang rimbun sebelum mencapai lokasi air terjun. Medan perjalanannya pun cukup menyulitkan, mulai dari tanjakan, turunan, hingga jurang yang akan menguras stamina anda. Namun setelah anda tiba di lokasi air terjun dua warna, rasa lelah anda akan terbayarkan dengan indahnya pemandangan di air terjun dua warna.
Air terjunnya tinggi, berwarna kebiruan, dingin dan segar, seolah mengucapkan selamat datang, serta menjadi obat penghilang lelah. Dijamin Anda akan berlama-lama untuk bermain air di air terjun dua warna ini.

10. Air Terjun Sipiso Piso, Karo, Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso Piso adalah sebuah air terjun yang berada pada ketinggian 800 m di atas permukaan laut dan memiliki vegetasi yang didominasi oleh hutan pinus. Satu hal yang perlu anda ketahui bahwa Sipiso Piso adalah air terjun tertinggi di Indonesia, dengan ketinggian sekitar 120 meter. Letak ketinggian air terjun ini 800 meter diatas permukaan laut sehingga tumbuhan di kawasan tersebut didominasi oleh hutan pinus.
Nama Sipiso Piso berasal dari kata Pisau karena penduduk melihat jatuhnya air dari ketinggian 120 meter seperti pisau yang tajam. Jika anda berkunjung ke kawasan wisata danau Toba, disarankan anda juga mengunjungi air terjun ini.
Menikmati keindahan air terjun adalah pengalaman yang luar biasa menyenangkan. Anda tidak harus ke Amerika untuk melihat air terjun Niagara yang Agung atau ke Brazil untuk melihat indahnya air terjun Iguazu. Di tanah air juga banyak terdapat air terjun yang indah, salah satunya adalah Air Terjun Sipiso Piso. Air terjun ini terletak tidak jauh dari Danau Toba. Jadi jika anda kebetulan sedang liburan ke Danau Toba, mengapa tidak menyempatkan waktu untuk berkunjung ke tempat yang eksotis ini.

11. Air Terjun Curug Citambur, Cianjur, Jawa Barat
Air Terjun Curug Citambur merupakan air terjun yang terletak di desa Karang Jaya, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur atau lebih tepatnya 65 kilometer dari kota Cianjur. Ketinggian air terjun ini sekitar 40 meter dan air yang jatuh sebagian menjadi embun dan uap air sehingga wilayah yang berada di sekitar Curug Citambur menjadi sejuk.
Karena hempasan airnya berubah menjadi uap dan embun itu jugalah, pengunjung akan basah jika terlalu mendekati air terjun. Misalnya saja, jika pengunjung mendekati air terjun meskipun itu di jarak 50 meter dari air terjun mereka akan langsung basah kuyup. Jika tidak ingin kebasahan, pengunjung cukup duduk bersantai di tepi air terjun.

12. Air Terjun Moramo, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara
Air Terjun Moramo merupakan air terjun yang berjarak 60 kilometer dari kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Air terjun ini berada di kawasan Suaka Alam Suaka Margasatwa Tanjung Peropa dan dikelola oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Selatan. Kepercayaan masyarakat setempat mengatakan bahwa air terjun ini adalah tempat pemandian para bidadari.
Berbeda dari kebanyakan air terjun yang telah kami jelaskan, Air Terjun Moramo merupakan air terjun bertingkat dengan ketinggian sekitar 100 meter. Tingkat atau undakan air terjun ini terdiri dari 7 undakan besar dan sisanya adalah puluhan undakan kecil yang di sisi-sisinya terdapay batu marmer besar yang menambah keindahan pemandangan di kawasan air terjun Moramo.

13. Air Terjun Curug Cimahi, Jawa Barat
Air terjun Curug Cimahi merupakan air terjun yang terletak di Jalan Kolonel Masturi, Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat. Mengambil nama Curug Cimagi, curug berarti air terjun dan Cimahi diambil dari nama sungai yang mengalir deras diatasnya yaitu sungai Cimahi. Jika sedang beruntung, pengunjung dapat melihat pelangi yang tampak indah di air terjun ini.
Curug Cimahi berasal dari kata curug dan Cimahi. Curug merupakan bahasa Sunda yang memiliki arti air terjun sedangkan Cimahi berasal dari nama sungai yang mengalir di atasnya, yaitu Sungai Cimahi yang berhulu di Situ Lembang. Curug Cimahi terletak di Jalan Kolonel Masturi, Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat.
Objek wisata alam yang menempati area seluas 2 hektar dan tinggi sekitar 85 meter ini merupakan air terjun tertinggi di Bandung. Buktinya dari jarak belasan meter, wisatawan sudah bisa melihat penampakan air terjun ini. Jika beruntung, wisatawan dapat melihat pelangi yang tampak indah di sini.


Friday, November 18, 2016

Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2016



Indoesia mengikuti ajang Piala AFF 2016 yang dihelat di Filipina dan Myanmar pada tanggal 19 November 2016 sampai 17 Desember 2016.Indonesia tergabung di Grup A melawan Filipina, Thailand, dan Singapura.
Berikut Nomor Punggung Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2016:
Kiper                                                           
(26) Andritany Ardhiyasa, Persija Jakarta
(22) Teja Paku Alam, Sriwijaya FC
(1) Kurnia Meiga Hermansyah, Arema Cronus
Belakang
(2) Beny Wahyudi, Arema Cronus
(25) Manahati Lestusen, PS TNI
(16) Fachruddin Wahyudi Aryanto, Sriwijaya FC
(13) Rudolof Yanto Basna, Persib Bandung
(23) Hansamu Yama Pranata, Barito Putera
(4) Abdul Rachman, Persiba Balikpapan
(3) Muhammad Abduh Lestaluhu, PS TNI
(27) Gunawan Dwi Cahyo, Persija Jakarta
Tengah
(18) Bayu Gatra Sanggiawan, Madura United
(6) Evan Dimas Darmono, Bhayangkara FC
(11) Dedi Kusnandar, Sabah FA Malaysia
(19) Bayu Pradana Andriatmoko, Mitra Kukar
(8) Stefano Lilipaly, Telstar FC Belanda
(10) Zulham Malik Zamrun, Persib Bandung
(14) Rizky Rizaldi Pora, Barito Putera
(21) Andik Vermansah, Selangor FA Malaysia
Depan
(7) Boaz Theofillius Erwin Salossa, Persipura Jayapura
(12) Lerby Eliandry Pong Babu, Pusamania Borneo FC
(9) Ferdinand Alfred Sinaga, PSM Makassar
(TBT) Muchlis Hadi Ning, PSM Makassar



Sinopsis Film Cinta Laki-Laki Biasa



Film "Cinta Laki-Laki Biasa" merupakan sebuah film drama yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Asma Nadia. Film ini akan diarahkan oleh sutadara Guntur Soeharjanto dan naskahnya ditulis oleh Alim Studio.
Film ini akan dibintangi oleh Velove Vexia, Deva Mahendra dan Nino Fernanedez yang diproduseri oleh Chand Parwez Servia dan dinaungi oleh rumah produksi Starvision

Sinopsis Film : 
Film ini mengisahkan sebuah cinta antara perempuan dari keluarga kaya dengan laki-laki biasa. Nania (Velove Vexia) bertemu dengan Rafli (Deva Mahenra) di kala Rafli menjadi mentor ketika Nania melakukan kerja praktek di sebuah proyek pembangunan rumah sederhana.
Tidak hanya mendapat ilmu tentang membangun sebuah rumah, Nania juga mendapat sebuah tuntunan untuk menjalani hidup yang lebih berarti. Rafli mengajarkan bahwa kebahagiaan tidak dibangun dengan kemewahan namun kesederhanaan yang diwarnai oleh keakraban dan ketulusan.
Suatu hari Rafli melamar Nania, dan gadis cantik itu pun menerima lamaran laki-laki biasa tersebut. Banyak yang tidak menyangka Nania akan menerima lamaran tersebut mengingat perbedaan status sosial mereka. Nania berasal dari keluarga terpandang, sedangkan Rafli hanyalah laki-laki biasa.
Keputusan Nania membuat seluruh keluarganya marah. Ibunya (Ira Wibowo) menentang kerasa hal tersebut begitu juga dengan kakak-kakak perempuannya yang telah sukses menikah dengan laki-laki yang mapan secara bibit, bebet, bobot di mata ibunya. Apalagi sebenarnya Nania sudah dijodohkan dengan seorang dokter bernama Tyo Handoko (Nino Fernandez) yang sudah jelas masa depannya.
Bahkan setelah mereka menikah dan memiliki dua orang anak, keduanya masih mendapat tekanan dan cobaan dari orang-orang di sekelilingnya. Rafli harus berjuang untuk membuktikan pada Nania dan semua yang melecehkannya bahwa meskipun ia hanya laki-laki biasa, namun cinta yang ia miliki adalah cinta luar biasa.
Suatu ketika, masalah yang sangat besar menimpa wanita tersebut, dia harus menderita penyakit yang membuatnya duduk di kursi roda dan tidak bisa melakukan apa-apa. Namun siapa sangka suaminya tidak mempermasalahkan itu, dia tetap setia terhadap istrinya, merawat siang dan malam dan sealu menemaninya disaat dia butuh apapun. Terjawab sudah keraguan orang tua gadis terhadap pria itu.

Detail Film Cinta Laki-Laki Biasa :
·         Sutradara : Guntur Soeharjanto
·         Produser : Chand Parwez Servia, Fiaz Servia
·         Penulis Naskah : Alim Sudio
·      Pemain : Velove Vexia, Deva Mahenra, Nino Fernandez, Dhini Aminarti, Dewi Yull, Ira Wibowo, Donita, Adi Nugroho, Cok Simbara, Muhadkly Acho, Agus Kuncoro, Dewi Rezer, Uli Herdinansyah, Fanny Fabriana, Mellya Baskarani, Messi Gusti, Donna Harun, Yama Carlos, Marwoto, Angie Ang, Elkie Kwee, Karina Suwandi
·         Genre : Drama
·         Tanggal Rilis Perdana : 01 Desember 2016
Studio : Starvision Plus

Olahan Makanan dari Singkong


Singkong atau pohung(:bahasa jawa) adalah jenis tanaman yang bisa tumbuh dengan baik meski berada di lahan kering dan sedikit air. Singkong paling sering dimanfaatnya umbinya. Selain itu, daunnya juga enak dimasak.
Kandungan gizi pada singkong cukup banyak. Seperti protein, kaolin, betaine, thiamin, riboflavin, niacin, asam patotenic, pyrodoxin, asam folat, vitamin C, E, A dan K serta gula alam.
Dan yang paling penting, singkong mengandung karbohidrat yang dapat digunakan sebagai pengganti makanan pokok seperti nasi. Selain itu, singkong juga mengandung sejumlah mineral bermanfaat bagi tubuh.
Singkong dapat diolah menjadi berbagai aneka olahan yang menarik. Berikut merupakan berbagai olahan makanan yang terbuat dari singkong :


1. Getuk

Salah satu olahan singkong yang paling populer adalah getuk. getuk dibuat dari singkong yang dikukus lalu ditumbuk atau dihaluskan dan ditambah gula, bumbu dan juga bahan tambahan lain. Ada berbagai variasi getuk yang dapat anda temui, antara lain:
ü  Getuk lindri, dibuat dari singkong, gula pasir dan vanili serta bahan-bahan lain. getuk lindri mempunyai bentuk kecil dan juga warna-warni. Diatasnya biasanya ditaburi parutan kelapa ataupun parutan keju.
ü  Getuk cothot, getuk ini banyak dijumpai di daerah jawa tengah. Membuatnya cukup mudah, ketela yang sudah di masak ditumbuk hingga halus dan ditambah sedikit garam. Lalu dibentuk lonjong-lonjong dengan di dalamnya diberi gula pasir. Lalu goreng dan lebih enak dimakan saat masih panas.
ü  Getuk gulung rainbow, dibuat dari bahan utama singkong, ubi jalar dan mangga. Getuk ini mempunyai tampilan yang cukup menarik.
ü  Getuk trio, merupakan getuk dari Magelang dengan bentuk segi panjang kecil yang mempunyai tiga warna yaitu wana merah muda, putih dan coklat.


2. Keripik singkong

Selain getuk singkong juga dapat diolah menjadi olahan makanan ringan berupa keripik. Keripik singkong mempunyai rasa yang gurih dan renyah serta harganya juga terjangkau. Berikut adalah berbagai variasi keripik singkong.
ü  Ceriping, Keripik tradisional yang mudah ditemui di Jawa Tengah. Singkong yang telah dikukus ditumbuk bersama bumbu dari bawang putih, garam dan bumbu lain. Lalu digulung agar pipih dengan bambu yang berbentuk silinder (seperti membuat pangsit). Bisa dibentuk sesuai selera dan melalui proses pengeringan dengan dijemur. Proses akhir adalah digoreng dengan minyak panas.


3. Emplek (Bakwan Ketela)

Gorengan dari parutan ketela/singkong dan parutan kelapa yang diberi bumbu agar memiliki rasa yang gurih. Bumbu dicampur dengan parutan tersebut dan ditambah irisan daun bawang. Digoreng hingga masak dan dapat untuk lauk dengan nasi seperti halnya bakwan. Kalau di Jawa Timur seperti lentho.


4. Gendolo

Sama halnya seperti emplek dibuat dari parutan ketela/singkong dan kelapa, namun bedanya mempunyai memiliki tekstur yang lebih lembut dan rasanya yang manis. Bentuknya yang bulat biasa dinikmati selagi hangat.


5. Kolak Singkong

Selain itu ketela juga dapat menjadi olahan berkuah lebih tepatnya diolah menjadi kolak. Sebagai pemanis adalah gula merah atau gula jawa. Selain itu kolak ketela juga dapat dicampur dengan nangka, pisang dan bahan lain. Kuahnya juga dapat dari bahan susu.


6. Tiwul

Tiwul ini terbuat dari biasanya digunakan untuk pengganti beras. Penduduk di daerah pegunungan Gunung Kidul biasanya mengonsumsi makanan ini. Tiwul diproses dari singkong yang telah diberishkan kulitnya. Setelah itu dikeringkan dan dibuat tepung. Tiwul kering bentuk tepung ini kemudian dimasak seperti mengolah “nasi” untuk dimakan.
Tiwul hangat biasa disajikan bersama lauk pauk ikan asin, sambel bawang dan lalapan ataupun dengan parutan kelapa.


7. Cemplon

Cemplon dibuat dari singkong yang baru dicabut dari pohonnya. Singkong kemudian dibersihkan kulitnya lalu diparut. Hasil parutan singkong harus diperas dahulu agar berkurang kadar airnya baru dapat diolah ke tahap selanjutnya.
Cemplon yang telah diperas airnya ini kemudian dibentuk bulat dan diberi gula Jawa pada bagian tengahnya. Setelahnya tinggal digoreng hingga berubah kecoklatan.
Cemplon enak disajikan saat masih panas sebagai camilan pendamping minum teh.


8. Lemet

Lemet adalah olahan singkong yang lembut. Untuk mengolahnya pun tidak sulit. Hanya dibutuhkan singkong yang diparut ditambah parutan kelapa yang masih cukup muda. Kemudian dicampur dengan gula jawa yang juga telah dihaluskan. Agar lebih gurih, bisa ditambahkan juga dengan garam secukupnya.
Setelah semua bahan tercampur, bungkus dengan daun pisang dan kukus hingga matang.


9. Tape

Kalau tape ini proses pembuatannya agak lama, karena harus melewati proses fermentasi dulu. Rasanya manis dengan tekstur yang lembut. Cobain aja deh kalau mau tau rasanya.


10. Gatot

Gatot juga masakan Jawa Tengah dari singkong. Hampir sama seperti tiwul, gatot juga diolah dari singkong yang telah dikeringkan, tetapi tidak ditumbuk atau dibuat tepung.
Setelahnya singkong kering, kemudian dikukus hingga empuk atau lunak. Untuk penyajiannya, tinggal ditambahkan parutan kelapa dan gula dengan ditaburkan di atasnya.


Singkong memiliki berbagai manfaat. Beberapa diantaranya dapat melindungi dari infeksi, menjadikan tulang kuat, menormalkan kadar gula darah, meningkatkan kesehatan syaraf dan lain-lain.

Saturday, November 12, 2016

Biji Kopi & Jenis Minuman Kopi



Jenis Varietas Biji Kopi
Dari sekian banyak jenis biji kopi yang dijual di pasaran, hanya terdapat 2 jenis varietas utama, yaitu kopi arabika (Coffea arabica) dan robusta (Coffea robusta). Masing-masing jenis kopi ini memiliki keunikannya masing-masing dan pasarnya sendiri. Biji kopi arbika, jenis kopi dengan cita rasa terbaik.


Biji kopi arabika
Kopi arabika merupakan tipe kopi tradisional dengan cita rasa terbaik. Sebagian besar kopi yang ada dibuat dengan menggunakan biji kopi jenis ini. Kopi ini berasal dari Etiopia dan sekarang telah dibudidayakan di berbagai belahan dunia, mulai dari Amerika Latin, Afrika Tengah, Afrika Timur, India, dan Indonesia. Secara umum, kopi ini tumbuh di negara-negara beriklim tropis atau subtropis. Kopi arabika tumbuh pada ketinggian 600-2000 m di atas permukaan laut. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 3 meter bila kondisi lingkungannya baik. Suhu tumbuh optimalnya adalah 18-26 oC. Biji kopi yang dihasilkan berukuran cukup kecil dan berwarna hijau hingga merah gelap.

Biji kopi robusta
Biji kopi robusta, jenis kopi kelas 2.
Kopi robusta pertama kali ditemukan di Kongo pada tahun 1898. Kopi robusta dapat dikatakan sebagai kopi kelas 2, karena rasanya yang lebih pahit, sedikit asam, dan mengandung kafein dalam kadar yang jauh lebih banyak. Selain itu, cakupan daerah tumbuh kopi robusta lebih luas daripada kopi arabika yang harus ditumbuhkan pada ketinggian tertentu. Kopi robusta dapat ditumbuhkan dengan ketinggian 800 m di atas permuakaan laut. Selain itu, kopi jenis ini lebih resisten terhadap serangan hama dan penyakit. Hal ini menjadikan kopi robusta lebih murah. Kopi robusta banyak ditumbuhkan di Afrika Barat, Afrika Tengah, Asia Tenggara, dan Amerika Selatan.

Jenis-Jenis Minuman Kopi
Minuman kopi yang ada saat ini sangatlah beragam jenisnya. Masing-masing jenis kopi yang ada memiliki proses penyajian dan pengolahan yang unik. Berikut ini adalah beberapa contoh minuman kopi yang umum dijumpai:

1. Kopi hitam,
merupakan hasil ektraksi langsung dari perebusan biji kopi yang disajikan tanpa penambahan perasa apapun.

2. Espresso,
merupakan kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi menggunakan uap panas pada tekanan tinggi.

3. Latte (coffee latte),
merupakan sejenis kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara susu dan kopi 3:1.

4. Café au lait,
serupa dengan caffe latte tetapi menggunakan campuran kopi hitam.

5. Caffè macchiato,
merupakan kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara kopi dan susu 4:1.

6. Cappuccino,
merupakan kopi dengan penambahan susu, krim, dan serpihan cokelat.

7. Dry cappuccino,
merupakan cappuccino dengan sedikit krim dan tanpa susu.

8. Frappé,
merupakan espresso yang disajikan dingin.

9. Kopi instan,
berasal dari biji kopi yang dikeringkan dan digranulasi.

10. Kopi Irlandia (irish coffee),
merupakan kopi yang dicampur dengan wiski.

11. Kopi tubruk,
kopi asli Indonesia yang dibuat dengan memasak biji kopi bersama dengan gula.

12. Melya,
sejenis kopi dengan penambahan bubuk cokelat dan madu.

13. Kopi moka,
serupa dengan cappuccino dan latte, tetapi dengan penambahan sirup cokelat.

14. Oleng,
kopi khas Thailand yang dimasak dengan jagung, kacang kedelai, dan wijen.